Sabtu, 19 Agustus 2017

KKMI Kecamatan Ciawi Gelar Acara Pelatihan Quantumatika bagi Guru-guru Madrasah Ibtidaiyah se-Kecamatan Ciawi



Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kecamatan Ciawi menggelar acara Pelatihan Quantumatika bagi Guru-guru Madrasah Ibtidaiyah se-Kecamatan Ciawi pada tanggal 19 Agustus 2017 bertempat di MIS Ulil Amri Kecamatan Ciawi Kabupaten Bogor, dengan tujuan untuk meningkatkan kompetensi guru madrasah khususnya guru Madrasah Ibtidaiyah di Kecamatan Ciawi dalam proses pembelajaran mata pelajaran Matematika. Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Pengawas Madrasah pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor Wilayah Kecamatan Ciawi.

Pengawas Madrasah pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor Wilayah Kecamatan Ciawi, E.Sirojuddin menyampaikan dalam sambutannya bahwa mata pelajaran Matematika yang selama ini dianggap sebagai mata pelajaran tersulit bagi peserta didik dan bahkan termasuk salah satu mata pelajaran yang tidak disukainya harus dapat diubah menjadi mata pelajaran yang disukai dan menyenangkan. Diyakini bahwa salah satu penyebab mengapa banyak peserta didik yang tidak menyukai mata pelajaran matematika adalah karena mereka tidak mengerti dan tidak memahami apa yang dipelajarinya. Bagi peserta didik yang mengerti dan faham tentang apa yang dipelajarinya terlepas dari bakat yang dimilikinya terkait mata pelajaran matematika, maka akan timbul rasa senang dan menyukainya. Disinilah peran penting seorang guru agar mampu membuat peserta didik mengerti dan memahami apa yang disampaikan dan diajarkannya, dan hal itu pula pentingnya bagi setiap guru memiliki kemampuan berbagai cara dan metode penyampaian mata peajaran matematika yang salah satunya dengan metode Quantumatika.

Pada kesempatan yang sama, Kepala MIS Ulil Amri, Yusuf Alamsyah sebagai tuan rumah kegiatan tersebut sangat berharap melalui pelatihan Quantumatika, guru berperan sebagai fasilitator, sebagai desain pembelajaran matematika, dimana pusat pembelajaran ada pada peserta didik, maka guru harus mendorong peserta didik menjadi lebih kreatif dan mandiri dan peserta didik mampu belajar sendiri.

Ketua KKMI Kecamatan Ciawi, Asep Rahmatullah selain memaparkan latar belakang, dasar dan tujuan diselenggarakannya pelatihan Quantumatika bagi Guru-guru MI se-KKMI Ciawi, juga berpesan agar guru memiliki sikap teladan, dimana tugas mendidik guru perlu dikedepankan dalam aspek penguatan sikap dan budi pekerti siswa. Pengajaran matematika tidak hanya terhenti pada pengetahuan saja akan tetapi perlu suatu pengintegrasian pada pembiasaan yang baik, sikap, apresiasi dan implementasi  norma akademis yang nantinya tercermin pada norma sosial yang semakin utuh dalam praktek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Selanjutnya Karma Wijaya, sebagai nara sumber pelatihan Quantumatika yang juga beliau adalah pendiri dan penulis “Quantumatika” dalam pembukaanya sangat mengharapkan menjadikan Matematika sebagai  pelajaran favorite yang ditunggu dan dirindu oleh guru dan murid. Hal ini sangat diperlukan karena pelajaran matematika menjadi mata ujian disetiap jenjang pendidikan serta ilmu yang sangat dibutuhkan bagai peradaban manusia di sepanjang masa serta menjadi dasar bagi hampir seluruh cabang ilmu pengetahuan.


Pelaksanaan pelatihan itu sendiri diikuti oleh para peserta yang terdiri dari seluruh Guru kelas I sampai dengan kelas VI se-KKMI Ciawi dengan serius dan antusias, hal itu tergambar dari hidupnya dialog peserta dengan narasumber dan peserta pun mempraktekkan langsung inti dari metode Quantumatika yang diperolehnya. Mudah-mudahan dengan pelatihan tersebut walaupun dengan waktu yang sangat singkat, para peserta mendapat pengalaman dan pengetahuan yang dapat mereka kembangkan di madrasahnya masing-masing serta bernilai manfaat khususnya bagi peserta didik, semoga !