Kelompok
Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kecamatan Citeureup menggelar acara Bimbingan
Teknis Kurikulum 2013 bagi Kepala dan Guru Madrasah Ibtidaiyah se-Kecamatan
Citeureup pada 8-10 Agustus 2014 di Hotel Hotel Shapire Cipayung Cisarua Bogor dengan
tujuan untuk meningkatkan kualitas guru madrasah khususnya Guru MI di Kecamatan
Citeureup dalam proses pembelajaran. Acara tersebut dibuka secara resmi oleh
Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor.
Kasi
Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Kabupaten Bogor, Drs.H.Matnur, MM, M.Si
menyampaikan dalam sambutannya bahwa Kementerian Agama siap untuk menggunakan
dan melaksanakan Kurikulum 2013 (K13) untuk mata pelajaran yang menjadi
kekhasan madrasah, yaitu: rumpun Pendidikan Agama Islam (Al-Quran Hadits,
Akidah Akhlak, Fiqih, dan Sejarah Kebudayaan Islam) dan Bahasa Arab, bahkan
Mata Pelajaran Umum dan akan berupaya untuk dapat melakukan sosialisasi
pembelajaran kurikulum 2013 kepada guru-guru madrasah.
Kepada
peserta Bimtek, Kasi Dikmad menandaskan bahwa dalam kurikulum 2013, guru
berperan sebagai fasilitator, sebagai desain pembelajaran, dimana Pusat pembelajaran
ada pada peserta didik, maka guru harus mendorong peserta didik menjadi lebih
kreatif dan mandiri dan peserta didik mampu belajar sendiri.
“Mendidik
ibarat menanam pohon. Pertama harus menyiapkan lahan, kedua menggali, kemudian
menanam, terus menyiram dan merawat. Artinya guru harus menyiapkan bukan saja
materi tapi mengetahui kesiapan peserta didik, kemudian harus menggali potensi
peserta didik” paparnya serius.
Guru
juga harus membimbing karakternya sehingga peserta didik dapat mandiri,
menemukan sendiri, dan mengevaluasi hasil kerjanya, dan Mata pelajaran yang
satu dengan yang lain harus saling membangun menjadi sebuah pola bangunan yang
utuh,
Pada
sesi penyampaian materi, Nara Sumber dari Pokjawas Kementerian Agama Kabupaten Bogor Drs.H.Himayatul Islam, M.Pd menyampaikan bahwa dalam menghadapi akan
diberlakukannya kurikulum 2013 secara bertahap dan terbatas, setidaknya ada 3
(tiga) hal yang harus diperhatikan guru antara lain Pertama, perubahan mind set / pola pikir. Pengembangan
kurikulum dengan pendekatan saintifik memungkinkan siswa untuk terlibat
aktif dalam pembelajaran melalui mengamati, menanya, menalar pada
proses inquiry,
eksplorasi, dan elaborasi.
“Perubahan
pola pikir guru dibutuhkan untuk bisa berperan lebih menjadi fasilitator dan
motivator dari pada inisiator dan eksekutor, dalam merubah dari teacher centered ke student centered”. Selanjutnya,
untuk mewujudkan perubahan mindset guru diperlukan adanya good will dari para
guru untuk merubah mind
set-nya bahwa tugas mengajar adalah sebagai komitmen profesi dalam
membelajarkan dan mencerdaskan anak bangsa”tutur Himayatul Islam.
Selain
itu, diperlukan tindakan konstruktif dan inovatif guru, dimana rencana
pengembangan kurikulum 2013 yang akan diikuti dengan fasilitasi buku siswa,
buku pedoman guru, maupun silabus serta RPP-nya tentunya tidak malah membuat
guru merasa “santai” dalam mengajar, tetapi hal ini dimaksudkan supaya
guru tidak lagi terlalu disibukkan dengan hal-hal yang bersifat sosiatif,
tetapi lebih pada kegiatan inovatif akademis pembelajaran di kelas. “Keahliaan,
kejelian dan kecerdasan guru dalam meramu “ kompetensi inti, dan kompetensi
dasar; aspek sikap, pengetahuan, dan aspek keterampilan; akan menghasilkan
siswa yang kompeten” paparnya lebih lanjut.
Selanjutnya,
bahwa Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) baik melalui level madrasah
maupun kelompok/wadah se-profesi (KKG/MGMP), mutlak perlu dilaksanakan dan ditingkatkan
untuk saling asah, asih, dan asuh ocial kolega guna menghasilkan siswa-siswa
yang cerdas dan unggul.
Ketua
KKMI Kecamatan Citeureup E.Sirojuddin, S.Ag, selain memaparkan latar belakang, dasar
dan tujuan diselenggarakannya Bimtek Kurikulum 2013 bagi Kepala dan Guru-guru
MI se-KKMI Citeureup, juga berpesan agar guru memiliki sikap teladan, dimana tugas mendidik
guru perlu dikedepankan dalam aspek penguatan sikap dan budi pekerti siswa. Pendidikan
karakter tidak hanya terhenti pada pengetahuan saja akan tetapi perlu suatu
pengintegrasian pada pembiasaan pembelajaran, suri tauladan, apresiasi dan implementasi
norma akademis yang nantinya tercermin pada norma sosial yang semakin
utuh dalam praktek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
“Terkait
dengan hal tersebut, tugas guru utamanya untuk mengintegrasikan nilai
sikap dan pendidikan karakter dalam praktik pembelajaran yang diampunya, yang
selanjutnya akan menjadi school
culture untuk bisa merambah identitas diri pribadi siswa yang
berkarakter. Inilah yang dibutuhkan dalam kehidupan kelak menyongsong ketatnya
persaingan global untuk tetap berpegang pada jati diri bangsa”, pungkasnya.
Narasumber
Bimtek Kurtilas dari Pengurus KKMI Kabupaten Bogor, Yusuf Alamsyah, M.Pd
menyampaikan tentang elemen elemen perubahan dalam 2013 Perubahan yang sangat
mendasar pada kurikulum 2013 adalah standar kompetensi lulusan, standar isi,
standar proses, dan standar penilaian.
Titik
tekan pengembangan Kurikulum 2013 adalah penyempurnaan pola pikir, penguatan
tata kelola kurikulum, pendalaman dan perluasan materi, penguatan proses
pembelajaran, dan penyesuaian beban belajar agar dapat menjamin kesesuaian
antara apa yang diinginkan dengan apa yang dihasilkan. Pengembangan Kurikulum
2013 dilaksanakan atas dasar beberapa prinsip utama, yakni Pertama, standar
kompetensi lulusan diturunkan dari kebutuhan. Kedua, standar isi diturunkan dari standar
kompetensi lulusan melalui kompetensi inti yang bebas mata pelajaran. Ketiga, semua mata
pelajaran harus berkontribusi terhadap pembentukan sikap, pengetahuan dan
keterampilan peserta didik. Keempat,
mata pelajaran diturunkan dari kompetensi yang ingin dicapai. Kelima, semua mata
pelajaran diikat oleh kompetensi inti. Keenam,
keselarasan tuntutan kompetensi lulusan, isi, proses pembelajaran, dan
penilaian.” paparnya.
Pelaksanaan Bimtek itu sendiri diikuti oleh para peserta yang terdiri dari seluruh Kepala Madrasah serta Guru kelas I dan IV se-KKMI Citeureup dengan serius dan antusias, hal itu tergambar dari hidupnya dialog peserta dengan narasumber dan peserta pun mempraktekkan langsung inti dari kurikulum 2013.
Album kegiatan Bimtek dapat juga dilihat dengan mengunjungi link tautan DISINI.